Setiap bisnis punya caranya tersendiri untuk memasarkan produk dan memanjakan pelanggannya. Namun, sadarkah anda, semakin berkembangnya zaman dan inovasi digital, beberapa dari bisnis yang established memutuskan untuk membangun mobile apps untuk meningkatkan bisnis dan menjangkau pelanggan lebih luas lagi.
Apalagi didukung dengan hadirnya m-banking dan jasa logistik seperti Gojek, Grab JNE, JNT, dan POS Indonesia yang dapat membantu mempercepat pengiriman barang tanpa harus datang ke outlet. Cara ini menjadi andalan bisnis produk dalam meningkatkan skala bisnis mereka.
Contoh paling dekatnya adalah perkembangan coffee shop yang sangat menjamur belakangan ini. Peluang ini dimanfaatkan oleh Fore Coffee dalam menjaga minat pelanggan terhadap produknya. Fore Coffee membangun mobile apps yang dapat memudahkan pelanggan dalam membeli kopi. Dengan dua opsi pengiriman: delivery dan pick up, yang dapat disesuaikan juga dengan lokasi pelanggan.
Lalu, apa yang membuat para pelanggan Fore Coffee lebih memilih order via aplikasi? Hal ini dikarenakan mereka menerapkan strategi pemasaran yang tidak diterapkan di pembelian konvensional. Misal seperti loyalty program dengan potongan harga yang menggiurkan, Birthday Threats untuk pelanggan setia hingga free upsize setiap pembelian di akhir pekan. Tentu hal-hal ini sudah diperhatikan dan disesuaikan juga dengan customer behaviour Fore Coffee. Sehingga strategi pemasaran ini nampak match dengan inovasi mobile apps yang mereka luncurkan.
Selain itu, ada juga Alfamart yang sangat optimis dan peka terhadap kebutuhan pokok sehari-hari. Meskipun gerainya tersedia hampir di sepanjang jalan, Alfamart tetap meluncurkan mobile apps. Lagi-lagi demi menarik calon pelanggan lebih banyak dan menjaga pelanggan setia tidak berpaling.
Melalui Alfagift (Nama aplikasi belanja daring Alfamart), mereka bahkan menyediakan opsi pesan antar free ongkir dengan minimal belanja Rp10.000-,. Tentu ini menjadi penawaran yang sangat menggiurkan. Apalagi di era kehidupan yang sangat sibuk, macet hingga cuaca tidak menentu, menjadi faktor suksesnya Alfagift. Belum lagi dengan isu parkir liar yang berdampak pada menurunnya angka pelanggan berbelanja langsung ke minimarket. Walaupun Alfamart sudah menjadi top of mind di masyarakat, Alfagift menjadi bukti bahwa mobile apps tetap dibutuhkan oleh perusahaan.
Contoh kasus lebih luasnya dapat dilihat bagaimana kini dunia pendidikan juga sudah semakin berkembang dengan hadirnya bimbingan belajar online. Inovasi ini membawa dunia pendidikan menjadi lebih mudah diakses oleh siapapun dan kapanpun. Inovasi ini dipimpin oleh Ruang Guru yang berhasil menjadi top of mind bimbingan belajar daring dan masih stable hingga hari ini. Inovasinya pun tidak hanya sebatas itu, Ruang Guru juga sukses memproduksi acara TV “Ruangguru Clash of Champion” dan berhasil menciptakan pengaruh semangat belajar dengan para influencer pendidikan yang sesuai dengan target marketnya. Berawal dari ide mobile apps, kini pendidikan menjadi bisnis yang besar dan berdampak pula pada semangat belajar di Indonesia.
Bukan tanpa alasan dan tujuan, selain mempercepat proses bisnis, mobile apps juga membawa banyak keuntungan untuk perusahaan, diantaranya:
– Memiliki Database Pelanggan
Saat perusahaan membangun mobile apps untuk pelanggan seperti Alfagift, secara tidak langsung perusahaan juga mendapatkan database dan demografi yang dapat membantu perusahaan dalam mengukur skala bisnis dan analisa pasar.
Tidak hanya itu, perusahaan juga akan semakin mudah mengidentifikasi pasar saat merencanakan strategi pemasaran. Dari umur pelanggan, lokasi pelanggan hingga intensitas membeli yang dapat menjadi gambaran keberhasilan kampanye.
– Mendukung Strategi Pemasaran Digital
Aplikasi yang dibangun oleh perusahaan juga dapat meningkatkan strategi pemasaran digital. Contohnya dengan push notification, banner digital, kupon belanja khusus belanja online dan mengkreasikan berbagai copywriting untuk mengingatkan pelanggan untuk belanja.
Bahkan kini, pemasaran digital semakin berkembang dan muncul juga istilah diskon baru yang disebut flash sale. Dimana diskon di aplikasi hanya berlaku dalam jangka waktu tertentu dan stok terbatas. Jadi, pelanggan harus bergerak cepat karena sistemnya “siapa cepat dia dapat.” Hal ini juga menimbulkan rasa terdesak dan pelanggan akan segera melakukan pembayaran.
– Menjangkau Lebih Banyak Pelanggan
Mobile apps juga dapat membantu perusahaan untuk menjangkau pelanggan lebih banyak. Contohnya, sebuah coffee shop hanya membuka outlet di daerah Jakarta. Namun, ia sudah banyak dikenal dan viral di media sosial. Lalu, coffee shop ini dapat menjangkau lebih banyak pelanggan dengan memiliki mobile apps dan membuka peluang pelanggan dari Bodetabek untuk memesan tanpa harus datang ke outlet yang sangat jauh di Jakarta.
– Meningkatkan Kepercayaan Pelanggan
Pemesanan daring seperti via WhatsApp kini sudah tidak bisa lagi dipercaya. Banyak oknum tidak bertanggung jawab berpura-pura sebagai akun bisnis, menawarkan katalog hingga mempengaruhi pelanggan melakukan transaksi di WhatsApp tanpa mengetahui keaslian akunnya.
Kejadian ini dapat menurunkan kredibilitas pelanggan dan berdampak pada berkurangnya minat pembeli jika perusahaan tidak mencegah hal ini. Maka dari itu, sangat disarankan untuk bisnis seperti perhotelan, food and beverage, hingga ritel untuk memiliki aplikasi sendiri demi memudahkan pelanggan dalam melakukan aktivitas pemesanan tanpa ada indikasi penipuan yang dapat merugikan banyak pihak. Baik pelanggan maupun perusahaan itu sendiri.
Semangat ini sudah banyak diterapkan oleh banyak perusahaan dari berbagai latar belakang dan mempercayai proses pembangunan mobile apps-nya pada Ciheul Technologies. Beberapa diantaranya adalah Pertamina dari Industri Minyak dan Gas, Sekolah Tinggi Hukum Militer dari Militer dan Akademi, hingga Cheria Holiday dari Industri Pariwisata.
Para klien percaya, bahwa mobile apps dapat membantu perusahaan untuk tumbuh. Tidak hanya untuk pelanggan, tapi juga untuk media komunikasi tim internal karena memiliki ratusan karyawan yang tersebar di berbagai daerah Indonesia.
– Pertamina
Sebagai perusahaan minyak dan gas terbesar di Indonesia, Pertamina membutuhkan aplikasi yang dapat memantau dan rekapitulasi data kecelakaan kerja di lingkungannya. Bersama Ciheul Technologies, Pertamina mewujudkan aplikasi Penanggulangan Dampak Sosial Lingkungan untuk menerapkan inovasi tersebut. Nantinya, aplikasi ini dapat mencatat dan membantu mencairkan asuransi kecelakaan kerja yang terjadi di lingkup Pertamina.
Selain itu, Pertamina juga membangun aplikasi Business Mobile Apps yang bertujuan menjadi sistem informasi dan komunikasi operator SPBU Pertamina di seluruh Indonesia dalam pengelolaan pasokan bahan bakar.
– Sekolah Tinggi Hukum Militer (STHM)
Bertujuan mendukung belajar mengajar di lingkup universitas, STHM bekerja sama dengan Ciheul Technologies dalam membangun mobile apps SISTER-SIAKAD untuk mahasiswa dan Dosen.
Nantinya, para mahasiswa dapat melihat jadwal kuliah, memantau tugas, dan absensi. Begitu juga dengan para Dosen. Semua fitur ini dirancang dan dipersonalisasi dengan kebutuhan civitas akademik STHM.
– Cheria Apps
Mobile apps menjadi penunjang yang sangat diandalkan bagi bisnis pariwisata. Salah satunya adalah Cheria Holiday. Bertujuan memudahkan para wisatawan dalam menjalani liburan, Cheria Apps hadir dengan ragam fitur. Diantaranya: fitur nomor darurat KBRI di setiap negara, fitur pencarian supermarket dan apotek terdekat, hingga pengingat sholat sesuai negara yang sedang dikunjungi.
Selain memudahkan calon wisatawan untuk payment paket wisata, aplikasi Cheria Apps juga menjelma sebagai “buku saku” yang dapat menjadi pegangan dan pedoman wisatawan saat berlibur ke luar negeri. Terutama penganut agama Islam, karena seluruh fiturnya pun telah disesuaikan dengan ibadah wajib dan sunnah yang dapat mendampingi ibadah wisatawan saat liburan.
Semangat inovasi mobile apps ini menjadi bukti bahwa mobile apps sangat penting dimiliki oleh seluruh perusahaan. Baik untuk pemakaian internal maupun meningkatkan bisnis dan digunakan oleh pelanggan. Maka dari itu, semangat ini menjadi fokus utama Ciheul Technologies dalam membangun mobile apps dengan ragam perusahaan.Tertarik menjadi bagian dari kisah sukses seperti Pertamina, STHM dan Cheria Holiday? Jadwalkan meeting sekarang!